IWO Audensi Bersama Kapolres Tanjabtim, Ungkap Isu Trend dan Solusi Konkret



Patrolihukum86.com, Tanjung Jabung Timur – Pengurus Daerah Ikatan Wartawan Online (IWO) Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) melakukan audensi ke Polres Tanjabtim pada Kamis (2/10/2025). Dengan tema “IWO Sinergitas Bersama Polri”, rombongan pengurus IWO Ketua Ahmad Sulian Firdaus, Rudi, Ramzi dan Rizon disambut hangat dan penuh keakraban oleh Kapolres Tanjabtim, AKBP M. Kuswicaksono, S.I.K., M.H., didampingi Kasat Intel Iptu Rino Masjaya, S.H di ruang kerja Kapolres.


Dalam kesempatan tersebut, IWO menyampaikan sejumlah isu trend yang tengah berkembang di Kabupaten Tanjabtim. Mulai dari persoalan narkoba dan generasi muda, kriminalitas dan kejahatan digital, lalu lintas dan transportasi, isu lingkungan sosial, hingga dugaan tindak pidana korupsi (Tipikor).


Menanggapi hal itu, Kapolres secara terbuka memaparkan langkah-langkah konkret yang telah dilakukan pihak kepolisian.


Isu Narkoba dan Generasi Muda

Kapolres menegaskan Polres Tanjabtim terus gencar melakukan sosialisasi bahaya narkoba melalui Bhabinkamtibmas, serta program rutin di sekolah-sekolah setiap Senin. “Selain isu narkoba, juga kami sampaikan tentang kejahatan seksual terhadap anak, wawasan kebangsaan, hingga program Jumat Curhat. Pencegahan tidak bisa hanya dari polisi, tetapi juga butuh dukungan orang tua dan pemerintah daerah,” tegasnya.


Kejahatan Digital dan Judi Online

Terkait maraknya penipuan online dan judi daring, Kapolres mengingatkan masyarakat agar lebih bijak menggunakan media sosial. “Internet terbuka luas, yang bisa mencegah hanyalah kecerdasan kita dalam memilah informasi dan melakukan konfirmasi,” ujarnya.


Isu Transportasi dan Jalan Rusak

Banyaknya keluhan warga akibat kendaraan sawit melebihi tonase hingga merusak jalan, menurut Kapolres, harus ditangani secara proporsional. “Polres melakukan upaya penertiban, namun persoalan jalan merupakan tanggung jawab pemerintah dalam penyediaan infrastruktur,” jelasnya.


Keamanan Wilayah Pesisir

Kapolres juga menyinggung keamanan wilayah pesisir yang rawan aktivitas ilegal fishing dan penyelundupan. “Kami mengoptimalkan peran Polair dan Bhabinkamtibmas bersama masyarakat serta TNI. Memang tantangan besar karena garis pantai Tanjabtim sangat panjang dan jalur tikus banyak,” terangnya.


Isu Tipikor

Menjawab isu soal mandeknya penanganan Tipikor, Kapolres menegaskan bahwa Polres wajib menangani minimal satu kasus Tipikor setiap tahun. “Tahun ini ada satu kasus yang sedang kami tangani. Prosesnya panjang, ada yang sudah selesai, ada yang masih berjalan. Intinya, bila laporan masuk dan terbukti sahih, pasti kami proses,” tegas Kapolres.


Tambahan Tupoksi Polres

Selain tugas pokok, Polres Tanjabtim juga kini mendapat tanggung jawab baru dalam mendukung ketahanan pangan, khususnya pengembangan jagung. “Ada 200 hektare lahan dengan target produksi 200 ton, sekaligus menjadi penyalur Bulog di Tanjabtim,” tutup Kapolres.


Audensi ini diakhiri dengan komitmen sinergitas antara IWO dan Polres Tanjabtim dalam mengawal isu-isu strategis serta memberikan informasi akurat bagi masyarakat. 


(𝐅𝐢𝐫𝐝𝐚𝐮𝐬 𝐒𝐢𝐧𝐫𝐚𝐧𝐠)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama